‘Jogja Menyapa’ Edisi Keenam, Panggung Generasi Muda Menjadi Duta Keistimewaan

Senin, 10 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jogja Menyapa edisi keenam, ajang tahunan yang menjadi ruang perjumpaan antara budaya, kreativitas, dan generasi muda. (Joke)

Jogja Menyapa edisi keenam, ajang tahunan yang menjadi ruang perjumpaan antara budaya, kreativitas, dan generasi muda. (Joke)

JOGJAOKR.COM, Yogyakarta — Paniradya Kaistimewan DIY menggelar Jogja Menyapa edisi keenam, sebuah ajang tahunan yang menjadi ruang perjumpaan antara budaya, kreativitas, dan generasi muda. Acara yang berlangsung di Teras Malioboro Beskalan, 7–8 November 2025, dihadiri Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X yang mengajak para mahasiswa baru untuk menjadi duta keistimewaan Yogyakarta.

“Selamat datang di Yogyakarta, tanah tempat ilmu, budaya, dan kebijaksanaan berjumpa. Jadilah duta keistimewaan yang berpikir global namun berakar lokal,” ujar Sri Paduka dalam sambutan mewakili Gubernur DIY, Sabtu (8/11/2025) malam.

Menurut Sri Paduka, Jogja Menyapa bukan sekadar ajang hiburan, melainkan refleksi dari semangat Yogyakarta menjaga jati diri di tengah arus perubahan. “Keistimewaan tidak diwariskan, tetapi dijaga dan diwujudkan dalam tindakan,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa proses belajar di Yogyakarta tak hanya berlangsung di kampus, melainkan di ruang-ruang sosial seperti pasar, angkringan, dan jalanan kota yang merepresentasikan nilai tepa selira, gotong royong, dan andhap asor.

Sementara itu, Sekretaris Daerah DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti menjelaskan, Jogja Menyapa telah menjadi sarana komunikasi publik untuk memperkenalkan makna keistimewaan kepada masyarakat, khususnya mahasiswa baru. “Tahun ini kami berupaya menghadirkan format yang lebih holistik dan inklusif dengan menghubungkan pemerintah, komunitas budaya, akademisi, pelaku usaha, dan generasi muda,” ujar Made.

Dalam dua hari pelaksanaan, acara ini juga diisi berbagai lomba, mulai dari melukis, e-sports, hingga cosplay competition. Para pemenang menerima penghargaan langsung dari Wakil Gubernur DIY. Melalui Jogja Menyapa, Pemda DIY berharap keistimewaan Yogyakarta terus hidup di tengah generasi muda yang kreatif, terbuka, dan tetap berakar pada nilai budaya. (ihd)

Berita Terkait

Semangat Juang dari Kusumanegara: Pemda DIY Kenang Pengorbanan Para Pahlawan
Jamuan Gudeg Lesehan Hangatkan Persahabatan Pemda DI Yogyakarta dan Kyoto
Pemda DIY Siapkan Strategi Pemerataan Wisata Menjelang Libur Nataru 2025
Terkuak, 7.100 Penerima Bansos di DIY Main Judi Online, Verifikasi Data Diseriusi
DPRD DIY Susun Aturan Baru Bencana, Fokus Teknologi dan Kesiapsiagaan Warga
Sri Sultan Hamengku Buwono X Lantik Sembilan Pejabat Baru, Tandai Penyegaran Birokrasi DIY
Pemda DIY Tunggu Usulan OPD untuk Kajian Perda Larangan Perdagangan Daging Anjing
Pemda DIY Matangkan Proyek PSEL 2026, Volume Sampah Masih Jadi Tantangan
Tag :

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 21:50 WIB

‘Jogja Menyapa’ Edisi Keenam, Panggung Generasi Muda Menjadi Duta Keistimewaan

Senin, 10 November 2025 - 21:39 WIB

Semangat Juang dari Kusumanegara: Pemda DIY Kenang Pengorbanan Para Pahlawan

Sabtu, 8 November 2025 - 09:47 WIB

Jamuan Gudeg Lesehan Hangatkan Persahabatan Pemda DI Yogyakarta dan Kyoto

Rabu, 5 November 2025 - 20:51 WIB

Pemda DIY Siapkan Strategi Pemerataan Wisata Menjelang Libur Nataru 2025

Selasa, 4 November 2025 - 17:58 WIB

Terkuak, 7.100 Penerima Bansos di DIY Main Judi Online, Verifikasi Data Diseriusi

Berita Terbaru