Kemendagri Pastikan Kopdeskel Merah Putih Didukung SDM Sesuai Kualifikasi

Kamis, 21 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JOGJAOKE.COM, Surabaya – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menguraikan upaya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam memperkuat program Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih. Langkah tersebut akan diimplementasikan melalui dukungan regulasi, salah satunya dengan rencana penerbitan Surat Edaran (SE).

Hal itu disampaikan Bima saat menghadiri Rapat Konsolidasi Program Prioritas Nasional di Bidang Pangan yang berlangsung di Kantor Gubernur Jawa Timur (Jatim), Kota Surabaya, Kamis (21/8/2025).

Ia menyebutkan, secara teknis, Kemendagri akan mendukung percepatan operasionalisasi Kopdeskel Merah Putih. Menurutnya, dukungan regulasi dari Kemendagri nantinya dapat menjadi panduan bagi Satuan Tugas (Satgas) dan kepala daerah, terutama dalam mengidentifikasi aset di wilayah masing-masing. Dengan demikian, percepatan teknis dapat berjalan optimal.

Di sisi lain, Bima juga mengungkapkan, Kemendagri bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) akan terus berkoordinasi untuk memperkuat dukungan terhadap sumber daya manusia (SDM) Kopdeskel Merah Putih.

“Kami bersama-sama dengan KemenPAN-RB telah berkoordinasi untuk merumuskan penempatan PPPK Bapak-Ibu untuk membantu nanti kerjanya pengurus [Kopdeskel Merah Putih],” ujarnya.

Ia memastikan, koordinasi tersebut mencakup penyesuaian kebutuhan SDM di tiap Kopdeskel Merah Putih, baik dari sisi kuantitas maupun kompetensi yang diperlukan. Upaya ini ditujukan untuk mengoptimalkan operasional Kopdeskel Merah Putih.

“Artinya yang ditempatkan di sana pasti ada kualifikasi tertentu yang juga nanti akan berguna bagi kerjanya para pengurus koperasi,” tandasnya.

Turut hadir dalam rapat tersebut, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, para pejabat kementerian/lembaga, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jatim.(Nad)

Sumber: Puspen Kemendagri

Berita Terkait

Wamendagri Bima Tekankan Pengelolaan TKD yang Lebih Adil, Proporsional, dan Efektif
Lantik Pejabat Pengawas, Sekjen Kemendagri Minta Kembangkan Terobosan Kreatif
Dekranas Award 2025 Diharapkan Jadi Inspirasi bagi Perajin di Seluruh Indonesia
Kunjungan Kerja Ketum Kadin ke Kemendagri Bahas Sinergi Dukungan Ekonomi Daerah
Mendagri Minta Pembangunan 2.200 Rumah di Papua Pegunungan Dilaksanakan Sesuai Arahan Presiden
Gempa M 4,9 Guncang Bekasi Meluas ke Jabodetabek, Sempat Hentikan KRL
Sinergi Pusat-Daerah Jadi Kunci Penyusunan APBD 2026 Menuju Indonesia Emas 2045
Wamendagri Ribka Haluk: Setiap Tahapan Pembangunan Rumah di Papua Pegunungan Harus Tercatat dengan Baik

Berita Terkait

Jumat, 22 Agustus 2025 - 16:57 WIB

Wamendagri Bima Tekankan Pengelolaan TKD yang Lebih Adil, Proporsional, dan Efektif

Jumat, 22 Agustus 2025 - 16:15 WIB

Lantik Pejabat Pengawas, Sekjen Kemendagri Minta Kembangkan Terobosan Kreatif

Kamis, 21 Agustus 2025 - 22:57 WIB

Dekranas Award 2025 Diharapkan Jadi Inspirasi bagi Perajin di Seluruh Indonesia

Kamis, 21 Agustus 2025 - 16:16 WIB

Kunjungan Kerja Ketum Kadin ke Kemendagri Bahas Sinergi Dukungan Ekonomi Daerah

Kamis, 21 Agustus 2025 - 14:59 WIB

Mendagri Minta Pembangunan 2.200 Rumah di Papua Pegunungan Dilaksanakan Sesuai Arahan Presiden

Berita Terbaru