Pengamen Malioboro Akan Dikurasi agar Beri Hiburan Berkualitas

Senin, 29 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Joke/HO Pemkot Yogyakarta

Joke/HO Pemkot Yogyakarta

JOGJAOKE.COM, Gondokusuman — Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, menegaskan komitmennya untuk menghadirkan standar berbeda bagi musisi jalanan yang tampil di kawasan Malioboro. Ikon utama Kota Yogyakarta itu dinilai perlu menawarkan pengalaman berkelas, termasuk melalui seni jalanan yang tersaji bagi masyarakat dan wisatawan.

“Kalau sudah mengamen di Malioboro, kualitasnya harus di atas rata-rata. Pengamen Malioboro harus berbeda dari pengamen di tempat lain, baik dari segi kemampuan musik maupun penampilan. Mereka harus terseleksi dan terkurasi sehingga memberi hiburan sekaligus kesan positif bagi pengunjung,” kata Hasto saat menghadiri penutupan Lomba Ngamen Musisi Jalanan Piala Panglima TNI 2025 di Museum TNI AD Dharma Wiratama, Minggu (28/9/2025).

Menurut Hasto, keberadaan musisi jalanan tak hanya sekadar hiburan, tetapi juga bisa menjadi daya tarik wisata. Pemerintah kota pun menyiapkan ruang pengembangan agar kualitas seni jalanan di Malioboro semakin istimewa. “Kami ingin Malioboro tidak hanya dikenal karena suasana belanjanya, tetapi juga karena kualitas seni jalanannya yang unik dan berbeda,” ujarnya.

Komandan Korem 072/Pamungkas, Brigjen TNI Bambang Sujarwo, menambahkan, lomba kali ini diikuti 30 musisi jalanan dari berbagai daerah di DIY dan Jawa Tengah. Pemenang utama akan mewakili DIY pada tingkat nasional. Kegiatan ini digelar sekaligus untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia.

Ke depan, pihak Korem akan mendampingi musisi jalanan agar dapat tampil dalam berbagai kegiatan resmi. “Siapa tahu usaha kecil kami ini bisa membuka jalan bagi mereka untuk tampil lebih baik lagi,” kata Bambang.

Berita Terkait

Pemkot Yogyakarta Terjunkan 45 Bidan Baru, Wujudkan Layanan ‘Satu Kampung Satu Bidan’
10.000 Warga Yogyakarta Pecahkan Rekor Dunia, Serentak Menabung di 397 Bank Sampah
Pemkot Yogya Beri Keringanan PBB, Ada Potongan Pajak dan Bebas Denda
BP3MI DIY Ingatkan Warga, Cek Legalitas Tawaran Kerja di Luar Negeri
Indeks Kepuasan Naik, Pemkot Yogyakarta Perkuat Pelayanan Publik yang Akuntabel
Pemkot Yogyakarta Berangkatkan 4 KK Transmigran ke Sulawesi Tengah
PKK Suryodiningratan Jadi Contoh Pola Asuh Anak di Era Digital
Wali Kota Yogyakarta Dukung Larangan Kantong Plastik Sekali Pakai

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 19:19 WIB

Pemkot Yogyakarta Terjunkan 45 Bidan Baru, Wujudkan Layanan ‘Satu Kampung Satu Bidan’

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 17:10 WIB

10.000 Warga Yogyakarta Pecahkan Rekor Dunia, Serentak Menabung di 397 Bank Sampah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 14:26 WIB

Pemkot Yogya Beri Keringanan PBB, Ada Potongan Pajak dan Bebas Denda

Kamis, 2 Oktober 2025 - 20:37 WIB

BP3MI DIY Ingatkan Warga, Cek Legalitas Tawaran Kerja di Luar Negeri

Kamis, 2 Oktober 2025 - 17:55 WIB

Indeks Kepuasan Naik, Pemkot Yogyakarta Perkuat Pelayanan Publik yang Akuntabel

Berita Terbaru

Politik

Sinergi Hebat! Polres dan Pemkab Bantul Rayakan HUT TNI

Minggu, 5 Okt 2025 - 20:20 WIB