Gubernur Rahmat Dukung Pelestarian Adat Cangget Turun Mandei di Kedaton Buay Nuat

Jumat, 10 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JOGJAOKE.COM, Lampung Timur — Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menghadiri acara adat Cangget Turun Mandei, bagian dari prosesi Begawi, yang diselenggarakan oleh Dewan Penyimbang Adat (Perwatin) Kedaton Buay Nuat, di Desa Kedaton, Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur, Jumat (10/10/2025).

Kehadiran Gubernur yang didampingi Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi disambut hangat oleh para penyimbang dan masyarakat adat setempat. Dalam kesempatan itu, tuan rumah menyampaikan rasa terima kasih dan kebanggaan atas perhatian Pemerintah Provinsi Lampung terhadap upaya pelestarian budaya daerah.

Gubernur Mirza menilai pelaksanaan kegiatan adat ini merupakan bukti nyata komitmen masyarakat Lampung dalam menjaga warisan leluhur. Tradisi yang telah berlangsung lebih dari ratusan tahun ini, menurutnya, menjadi simbol tanggung jawab, kepedulian, dan kecintaan masyarakat terhadap identitas Lampung di tengah perubahan zaman.

“Di tengah pergolakan zaman, kita tetap kukuh menjaga adat istiadat. Ini bukan sekadar seremonial, karena di dalamnya terkandung filosofi tentang perubahan status sosial dan penghormatan kepada leluhur,” ujar Gubernur Mirza.

Gubernur menekankan bahwa pelestarian adat tidak hanya bermakna menjaga tradisi, tetapi juga meneguhkan karakter serta jati diri daerah. Pembangunan, kata dia, tidak cukup diukur dari kemajuan infrastruktur dan ekonomi semata, melainkan juga dari keberhasilan melestarikan nilai-nilai budaya yang diwariskan turun-temurun.

“Percuma daerah kita maju jika kehilangan identitas. Adat dan budaya inilah fondasi tempat Lampung tumbuh, sekaligus pembeda yang membuat kita berkarakter dan bermartabat,” tegasnya.

Gubernur menambahkan, Pemerintah Provinsi Lampung akan terus memberikan dukungan terhadap kegiatan adat, festival budaya, serta pembinaan generasi muda sebagai upaya menjaga kesinambungan nilai luhur dan menumbuhkan kebanggaan terhadap kebudayaan daerah.

Acara adat diakhiri dengan Tari Ngigel yang sakral dan penuh makna. Pada kesempatan tersebut, Gubernur Rahmat Mirzani Djausal turut berpartisipasi dalam tarian bersama para penyimbang dan masyarakat adat, sebagai wujud penghormatan terhadap tradisi serta bentuk apresiasi atas kekayaan budaya Lampung yang terus dijaga keberlanjutannya(IC)

Sumber : Adpim

Berita Terkait

PDBI Lampung Resmi Punya Ketua Umum Baru, Thomas Amirico Terpilih Pimpin Periode 2025–2029
Pemprov Lampung dan Pemkab Lampung Timur Kukuhkan Alpukat Siger sebagai Komoditas Hortikultura Unggulan
Gubernur Lampung Serukan Kolaborasi Pemerintah dan BAZNAS dalam Optimalisasi Potensi Zakat di Daerah
Pemecahan Rekor MURI Alpukat Siger Jadi Momentum Promosi Hortikultura Lampung
Ketua TP PKK Provinsi Lampung Ajak Masyarakat Perkuat Ketahanan Keluarga Melalui Program Desa TAPIS
Tinjau Budidaya Jamur Sawit, PKK Lampung Apresiasi Inovasi Ekonomi Warga Pekon Marang
Wagub Lampung Tekankan Pentingnya Pemuda Patriotik, Gigih, dan Berempati untuk Bangsa
Lampung Fest 2025: Mempromosikan Kopi Unggulan Lampung dan Destinasi Wisata Berkelanjutan

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 23:53 WIB

PDBI Lampung Resmi Punya Ketua Umum Baru, Thomas Amirico Terpilih Pimpin Periode 2025–2029

Selasa, 28 Oktober 2025 - 22:12 WIB

Pemprov Lampung dan Pemkab Lampung Timur Kukuhkan Alpukat Siger sebagai Komoditas Hortikultura Unggulan

Selasa, 28 Oktober 2025 - 19:13 WIB

Gubernur Lampung Serukan Kolaborasi Pemerintah dan BAZNAS dalam Optimalisasi Potensi Zakat di Daerah

Selasa, 28 Oktober 2025 - 15:31 WIB

Pemecahan Rekor MURI Alpukat Siger Jadi Momentum Promosi Hortikultura Lampung

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:48 WIB

Ketua TP PKK Provinsi Lampung Ajak Masyarakat Perkuat Ketahanan Keluarga Melalui Program Desa TAPIS

Berita Terbaru