Jokowi Temui Prabowo di Kertanegara, Bahas Isu Kebangsaan

Minggu, 5 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mensesneg Prasetyo Hadi mengungkap isi pertemuan Jokowi dan Prabowo di Kertanegara. (Joke)

Mensesneg Prasetyo Hadi mengungkap isi pertemuan Jokowi dan Prabowo di Kertanegara. (Joke)

JOGJAOKE.COM, Jakarta — Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Ke-7 Joko Widodo bertemu dalam suasana akrab di kediaman pribadi Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta, Sabtu (4/10/2025). Pertemuan yang berlangsung selama lebih dari dua jam itu membahas sejumlah persoalan kebangsaan dan arah pembangunan ke depan.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, yang juga juru bicara Presiden, mengatakan pertemuan tersebut berlangsung santai dan penuh keakraban. “Yang pertama memang silaturahmi antara dua pemimpin, Presiden Ke-7 dan Presiden Ke-8. Kalau Pak Prabowo berkesempatan ke Jawa Tengah, beliau yang sowan atau mampir ke kediaman Pak Jokowi. Kebetulan kali ini Pak Jokowi ada di Jakarta, jadi sudah janjian bertemu saat makan siang,” ujar Prasetyo saat ditemui di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Minggu (5/10), selepas acara peringatan HUT Ke-80 TNI.

Prasetyo menambahkan, dalam pertemuan tersebut Jokowi juga menyampaikan sejumlah masukan kepada Prabowo, meski ia enggan merinci isi pembicaraan tersebut. “Tentu banyak hal yang dipercakapkan mengenai masalah-masalah kebangsaan, termasuk masukan untuk langkah ke depan seperti apa. Kurang lebih dua jam mereka berbincang,” katanya.

Pertemuan yang dimulai sekitar pukul 13.00 WIB itu diawali dengan makan siang bersama sebelum dilanjutkan dengan pertemuan empat mata. Seusai bertemu Jokowi, Presiden Prabowo melanjutkan kegiatan dengan menerima sejumlah tokoh bangsa di tempat yang sama. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo didampingi oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.

Sementara itu, Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menyambut baik pertemuan dua tokoh tersebut. “Bagus kalau Presiden dan mantan presiden bertemu, pemimpin harus guyub,” kata Luhut saat ditemui di Monas.

Meskipun tidak mengetahui secara pasti isi pembicaraan antara keduanya, Luhut yakin pertemuan tersebut membawa dampak positif bagi bangsa. “Saya pikir mereka berdua pemimpin dan mantan pemimpin. Pasti ada hal penting yang dibicarakan. Kita doakan semua kompak,” ujarnya.

Pertemuan antara Prabowo dan Jokowi ini menjadi salah satu momen penting di awal masa pemerintahan Prabowo Subianto, yang menandai kesinambungan komunikasi antar-pemimpin nasional dalam menjaga stabilitas dan arah kebijakan negara. (ihd)

Berita Terkait

Kemendagri Gelar Rakor Sinkronisasi Program dan Kegiatan K/L dengan Pemerintah Daerah Tahun 2025
Pemda Diminta Tindaklanjuti Perkada Soal Pembebasan BPHTB untuk Rumah Rakyat
Rakor KLHK: Kolaborasi Pusat-Daerah Kunci Sukses Penanganan Sampah Nasional
Rakor Sinkronisasi Program 2025 Bahas Peran Daerah dalam Hilirisasi dan Ekonomi Biru
Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Kemendagri Tekankan Pentingnya Tindakan Nyata dan Kejujuran
Bappenas Tegaskan Pentingnya Optimalisasi Potensi Daerah dalam Mendorong Ekonomi Regional
Dirjen Keuda: Pemda Diberi Fleksibilitas Kelola Keuangan untuk Kondisi Mendesak
Mendagri Tekankan Penguatan Peran Sekda dalam Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 13:56 WIB

Kemendagri Gelar Rakor Sinkronisasi Program dan Kegiatan K/L dengan Pemerintah Daerah Tahun 2025

Selasa, 28 Oktober 2025 - 17:29 WIB

Pemda Diminta Tindaklanjuti Perkada Soal Pembebasan BPHTB untuk Rumah Rakyat

Selasa, 28 Oktober 2025 - 17:09 WIB

Rakor KLHK: Kolaborasi Pusat-Daerah Kunci Sukses Penanganan Sampah Nasional

Selasa, 28 Oktober 2025 - 13:56 WIB

Rakor Sinkronisasi Program 2025 Bahas Peran Daerah dalam Hilirisasi dan Ekonomi Biru

Selasa, 28 Oktober 2025 - 10:37 WIB

Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Kemendagri Tekankan Pentingnya Tindakan Nyata dan Kejujuran

Berita Terbaru